**Tuhan tak terpikirkan dan juga tak terjangkau oleh kemampuan panca
indria. Tuhan maha kekal dan abadi, maka hanya keabadianlah yg dapat
menjangkau keadaan tuhan..pernyataan ini menimbulkan pertanyaan, jika
tuhan tak terpikirkan, tak terjangkau oleh panca indria, tuhan itu maha
kekal dan abadi,suci,maka hanya kekekalan,kesucian sajalah yg bisa
menjangkaunya,.tapi adakah kekekalan di dunia ini.?.manusia dan sekalian
ciptaan lainya adalah yg tdk kekal, lalu mengapa manusia mempersoalkan
tuhan yg tak bs dipikirkan,bukankah itu adalah kesia siaan.?..Sementara
itu ada sebuah kitab menyatakan..aku adalah yg kekal,yg sangat sulit
dipahami, dan diantara sekian banyaknya org yg berusaha mencariku, namun
hanya sedikit sekali yg dapat mencapaiku..HANYA SEDIKIT
SEKALI..pernyataan itu adalah tanda masih ada peluang bagi manusia untuk
mencapai keharibaan tuhan..jadi suatu keberhasilan kusus harus di
tempuh dgn usaha kusus pula. Seorang manusia yg terlatih secara kusus
memfokuskan pikiranya lewat pelayanan menuju keagungan tuhan maka itu
adalah kaniscayan..atas kehendak dan kemurahan tuhan juga,dimana sintuh
kasihnya menerpa maka tak urung org itu akan sampai ditahta
keagunganya..tentu saja tidak ada hasil tanpa usaha, Tuhan sama sekali
tak pernah terbayang oleh pikiran kebanyakan org. .Walopun mereka
berusaha, namun dgn setengah hati. tentu tak akan memberikan hasil yg
cukup. Tuhan tak pernah terlintas di benak org yg mabuk duniawi
jangankan memahami..tapi tuhan dapat di capai oleh org yg tekun dalam
bakti, meski mereka tdk banyak tahu difinisi tentang tuhan..
Aham
brahmaasmi, aku adalah brahman, atau ana al haq,aku adalah Dia. Tidak
ada kekhawatiran apa pun yang perlu ada pada diri kita, kita pasti
akan menyatu dengan Dia, karena kita adalah Dia, kita adalah Brahman.
Yang kita butuhkan hanyalah satu saja pasrahlah untuk menjadi satu
dengan-Nya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar