"Aku
datang diutus Tuhan untuk memberitaukan kepadamu bahwa Tuhan akan
menurunkan air hujan, yang apabila orang meminumnya maka orang tsb akan
menjadi gila!" demikian pesan sang nabi kepada setiap orang yang
ditemuinya. Nabi juga mengiklankan pesan-pesan ilahiah itu di semua
surat kabar, majalah dan internet. Namun beliau mendapat feedback yang
negatif dari semua orang. Beliau juga
mendapat berbagai kecaman dan bahkan ancaman. Maka beliau kemudian
mengambil air dari sumur, ditampung didalam galon-galon bekas yang
dibelinya dari tukang rongsok, kemudian membawanya kedalam gua.
Beberapa waktu kemudian, hujan turun dengan sangat lebatnya.
Orang-orang yang kehujanan ditengah jalan mendadak gila karena mengecap
tetes-tetes air hujan. Tak lama kemudian gila pula semua orang yang
meminum air yang mengandung 'virus gila' itu. Dan akhirnya semua orang
menjadi gila karena air terlaknat itu.
Sudah cukup lama sang nabi mengasingkan diri didalam gua, dan
akhirnya beliau merasa jenuh juga, meski air didalam galon yang
dibawanya sebelum air hujan bervirus gila itu turun masih tersisa
banyak. Beliau ingin keluar untuk berada ditengah masyarakat.
Setelah keluar dari gua, beliau bertemu banyak orang. Dan semua
orang menunjuk-nunjuk beliau, tertawa-tawa dan berkata, "Ada orang gila!
Ada orang gila!"
-----
Kesalahan yang diulang-ulang dan dilakukan oleh semua orang akan dianggap sebagai kebenaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar